https://tasikmalayakota.bnn.go.id/, Tasikmalaya – Selasa (25/2) BNN Kota Tasikmalaya telah melaksanakan kegiatan pemeriksaan urine terhadap anggota Satpol PP dan Damkar Kota Tasikmalaya di Kantor Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Tasikmalaya, kegiatan tersebut di laksanakan atas dasar permintaan Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Tasikmalaya, sebanyak 96 orang tidak luput dari pemeriksaan urine yang dilakukan oleh para petugas BNN Kota Tasikmalaya.
Petugas dari BNN Kota Tasikmalaya yang mengikuti kegiatan tersebut, Kepala BNN Kota Tasikmalaya Tuteng Budiman, M.Si, Kasi Pemberantasan Deni Sarif Sarjani, SE.,MM, Kasi P2M Deni Haryanto., S.Sos., M.Si, Kasi rehabilitasi, Asep Saepuloh, Skep., Ners, Penyuluh Ahli Pratama Seksi P2M, Kusno Prayitno, AMK., SKM hingga Perawat Rehabilitasi, Ridwan Jumiarsa Soewady, A.M., Kep. Selain melaksanakan periksaan urine, BNN Kota Tasikmalaya juga memberikan sedikit materi mengenai p4GN dan bahanya narkotika, materi tersebut langsung disampaikan oleh Tuteng Budiman, M.Si.
“Satpol PP dan Damkar ini merupakan suatu lembaga yang amat besar dan memiliki anggota yang juga sangat banyak, jadi saya minta kepada seluruh yang ada disini untuk senantiasa menjauhi yang namanya narkoba, karena narkoba dapat merusak tubuh dan tentunya dapat merusak karir dari rekan-rekan semua” Kata Tuteng.
Tuteng juga mengajak kepada rekan rekan Satpol PP dan Damkar untuk terus berkumunikasi dengan pihak BNN agar dapat meminimalisir bila ada kejahatan narkotika, khususnya di kota Tasikmalya ini. “Saya juga ingin hubungan ini terus selalu berjalan dengan baik, karena kita (BNN dan Satpol PP dan Damkar) sama-sama saling memerlukan satu sama lain, dengan tujuan untuk menjadikan Kota yang Kita cintai ini (Kota tasikmalaya) semakin disegani dan semakin nyatri” Tambah Tuteng,.
Deni Syarif selaku Kepala Pemberantasan BNN Kota Tasikmalaya menyampaikan untuk tidak atau jangan pernah bermain dengan narkoba apalagi dengan sindikat.”Ingat jangan pernah melakukan hal yang aneh-aneh terutama hal yang berkaitan dengan narkoba ini karena BNN Kota Tasikmalaya tidak akan segan untuk memberantas permasalahan narkotika yang ada di Kota Tasikmalaya. Ujar Desys sapaan Kasi pemberantasan BNN Kota tasikmalaya.
Sementara Kang Deni yang hadir sebagai Kasi P2M Menjelaskan pentingnya elemen pencegahan di dalam kasus narkotika ini, karena bukan hanya BNN yang bisa melakukan pencegahan terhadap kasus narkotika ini, melainkan semua bisa ikut mencegah. “jangan kira pencegahan di dalam Narkotika ini hanya bisa dilakukan oleh BNN, justru saya mengharapkan adanya atensi terutama dari keluarga serta lingkungan kita sendiri mengenai narkoba dan bahayanya narkoba, mungkin dengan pencegahan yang dimulai dari keluarga dan lingkungan terdekat kita bisa lebih efektif dan juga dapat membantu menjadikan Tasikmalaya ini sebagai Kota yang Bersih dari Narkoba (BERSINAR)” Tutup Deni sebelum kegiatan dilanjut pada acara pemeriksaan urine terhadap anggota Satpol PP dan Damkar.
Asep yang merupakan Kasi Rehabilitasi BNN Kota Tasikmalaya menerangkan bahwa semua Pegawai yang diperiksa urinenya sangat kooperatif dan terbuka kepada kita semua. “Alhamdulilah mereka (Anggota Satpol PP dan Damkar) semuanya sangat kooperatif dan sangat welcome kepada kami (BNN) untuk memeriksa urine, dan hasilnya pun sangat menggembirakan dari 96 orang yang di test urine, semuanya hasil negatif dari zat-zat narkotika” Jelas Asep sebelum meninggalkan tempat pemeriksaan urine di Kantor Dinas Satpol PP dan Damkar. (satria)
